Sahabat Ilmu

Rabu, 1 September 2010

Kelebihan orang yang mengambil dan memberi manfaat dengan ilmu agama dan orang yang sebaliknya

Dari Abu Musa Al-Asy`ari r.a., katanya: Rasulullah s.a.w. bersabda:

"Bandingan apa yang Allah utuskan aku membawanya dari hidayat petunjuk dan ilmu pengetahuan, adalah sama seperti hujan lebat yang menimpa bumi, maka terdapat sebahagian dari bumi itu tanah yang subur, yang menerima dan menyedut air hujan itu, lalu menumbuhkan rumput dan tumbuh-tumbuhan yang banyak dan terdapat sebahagian daripadanya tanah-tanah yang keras yang hanya menampung air (tidak menyedutnya), maka Allah menjadikan dia bermanfaat kepada manusia, lalu mereka minum dan memberi minum serta mereka menanam (dan menjirus tanaman mereka); dan terdapat pula sebahagian daripadanya tanah-tanah yang lain, yang keadaannya hanyalah tanah-tanah rata yang keras yang tidak lekat air (sedikit pun), dan tidak dapat menumbuhkan rumput.
Demikianlah orang yang mempunyai fahaman yang teliti dalam hukum-hukum agama Allah dan (bandingan orang) yang beroleh manfaat dari apa yang Allah utuskan aku membawanya, lalu ia mengetahuinya dan mengajarkannya kepada orang lain dan juga bandingan orang yang tidak hiraukan langsung (ilmu yang aku sampaikan) itu dan tidak mahu pula menerima pertunjuk Allah yang aku diutuskan membawanya."

(Bukhari, Muslim dan Nas`ie)

Tiada ulasan: